SMAN10RajaAmpat.sch.id -Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus (Dimen Diksus), Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) membuka kegiatan penghargaan kepada guru dan kepala sekolah dedikatif, invatif dan inspiratif
Namun, untuk pemberian penghargaan tersebut, kepala sekolah dan guru harus memenuhi persyaratan yang harus dipenuhi, seperti pembuatan karya dalam bentuk video dengan durasi selama 10 menit dan artikel dengan panjang 1500 kata.
Pemerintah tidak serta merta memberikan penghargaan tersebut, untuk mendapatkan predikat guru dan kepala sekolah yang inovatif dan dedukatif, mereka harus melakukan presentasi tema dari apa yang mereka usung dan melakukan wawancara di depan 3 orang penilai.
Untuk kategori dedukatif di Papua, guru harus mengajar di daerah Terpencil, tertinggal dan terdepan atau sering disebut dengan 3T. Jika tidak termasuk daerah tersebut maka guru dan kepala sekolah bisa mengikuti seleksi penghargaan inovatif
Inovasi dan kreatifitas masing-masing guru inilah yang akan dinilai ditengah hambatan dan kendala yang terjadi di sekolah. Infrastruktur jaringan yang kurang memadai, tidak adanya ketersediaan perangkat mengajar dengan baik, fasilitas yang kurang sehingga hal itu lah yang harus dihadapi oleh guru diketerbatasn untuk daerah 3T. Namun, bagi yang bisa melakukan inovasi di daerah 3T agar seperti daerah maju lainnya memang kepala sekolah harus turun tangan untuk dapat mewujudkan kualitas dan mutu pendidikan.
Tahapan pendaftaran di Papua barat sendiri dimulai dari pendaftaran, unggahan dokumen, seleksi administrasi, penilaian dari hasil unggahan dan terakhir akan dilaksanakan pengumuman bagi peserta terpilih
Salah satu guru SMA Negeri 10 Raja Ampat yang bernama Annisa Halimatus Sadiyah yang gemar menulis dengan tulisan yang ada di blognya https://www.annisa.my.id/ berhasil melalui tahap seleksi dan harus mengikuti penilaian yang diselenggarakan di Kota Sorong.
Dari Raja Ampat Sendiri ada 3 guru yang lolos seleksi dan 1 kepala sekolah, adapun ketiga guru tersebut adalah
Dari SMA Negeri 8 Kalobo : Winanti Dwi Hapsoro
Dari SMA Negeri 7 Yenanas: Firdaus
Dari SMA Negeri 10 Raja Ampat : Annisa, H.S
Dan satu orang kepala sekolah dari SMA Negeri 7 Raja Ampat yang bernama Yunus Rombe
Untuk itu anda bisa lihat link youtube dan video dibawah ini. Jangan lupa ya! nonton dan subscribe agar bu guru tambah semangat untuk membuat kontennya.
Nah, silahkan bagi yang ingin maju dan berkembang untuk mengikuti segala macam aktivitas yang diselenggarakan oleh pemerintah sehingga para guru dapat menunjukkan dedikasi, inovasi dan inspirasi untuk teman-teman lainnya